Pertemuan Perdana Kepala Madrasah Bersama Kaur TU Serta Pendidik dan Tenaga Kependidikan MAN Kota Sorong

Pertemuan Perdana Kepala Madrasah Bersama Kaur TU Serta Pendidik dan Tenaga Kependidikan MAN Kota Sorong

SORONG, –Mengawali masa kepemimpinannya sebagai Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Sorong yang baru dilantik pada 13 Januari 2025, Bapak Mustahid, S.Pd., M.A., mengadakan pertemuan perdana dengan seluruh komponen madrasah pada Selasa, 21 Januari 2025, bertempat di Aula Asrama. Pertemuan tersebut dihadiri oleh Kepala Urusan Tata Usaha (Kaur TU), para Wakil Kepala Madrasah, Dewan Guru, staf pegawai, dan seluruh karyawan. Dalam kegiatan ini, beliau didampingi oleh Wakil Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Humas), Masjono, M.Pd.

Dalam pertemuan tersebut, Bapak Mustahid menyampaikan visi, misi, serta harapan untuk menjadikan MAN Kota Sorong sebagai madrasah unggulan dan percontohan. Dengan semangat kebersamaan, beliau mengajak seluruh komponen madrasah untuk menyatukan persepsi, visi, dan misi guna mewujudkan cita-cita tersebut. Adapun langkah-langkah strategis yang beliau paparkan meliputi:

Pertama, Peningkatan Manajemen Akademik yakni Optimalisasi Kegiatan Pembelajaran. Wakil Kepala Bidang Kurikulum bersama staf diminta untuk Mengevaluasi kegiatan pembelajaran secara berkala dan Menyusun jadwal asesmen dan supervisi terhadap guru mata pelajaran. Pendampingan Tilawah oleh Wali Kelas, Setiap wali kelas diharapkan dapat Mendampingi siswa dalam kegiatan tilawah, Mengontrol kehadiran dan kedisiplinan siswa untuk dikoordinasikan dengan Bimbingan Konseling (BK), Mengimplementasikan Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk menangani siswa yang terlambat, Pemberdayaan Wakil Kepala Bidang Kesiswaan

Kedua, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan diarahkan untuk segera mendesain program pembinaan siswa yang meliputi Pembentukan Karakter yakni Mengutamakan kedisiplinan melalui keteladanan guru, Memberikan nasihat dan peringatan yang mendidik dan Berkomitmen pada nilai-nilai dan norma yang berlaku. berikutnya terkait Pemberdayaan Ekstrakurikuler yaitu Meningkatkan peran ekskul Papala Stargazer dalam menjaga kebersihan lingkungan madrasah.

Ketiga, Pemberdayaan Wakil Kepala Bidang Sarana dan Prasarana. Langkah-langkah yang harus dilakukan meliputi: Mengidentifikasi barang-barang di setiap kelas, Membersihkan ruang kelas yang kosong dari barang-barang tidak terpakai, Memperbaiki keramik yang rusak atau lepas, Memantau gedung SBSN baru, termasuk menangani dinding retak dan plafon yang rusak akibat genangan air hujan.

Keempat, Pemberdayaan Wakil Kepala Bidang Humas. Wakil Kepala Bidang Humas diminta untuk: Menyusun daftar kebutuhan barang yang diperlukan, Mengelola website madrasah dan memperbarui informasi secara berkala dan Menambahkan gambar untuk mempercantik tampilan informasi yang disampaikan.

Setelah pemaparan langkah-langkah strategis tersebut, pertemuan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Berikut beberapa permasalahan dan masukan yang disampaikan: Permasalahan kamar mandi guru, Kebutuhan printer bagi guru, Fungsi AC yang kurang optimal, Teknis penjaringan calon peserta didik baru, Usulan lokasi perpisahan siswa kelas XII, Dukungan komite terhadap program bimbingan siswa, Pelaksanaan kegiatan Myres, Penambahan olimpiade Bahasa Arab, Mengadakan bimbingan eksternal oleh perguruan tinggi yang kompeten, Meningkatkan sinergi antara dewan guru dan para wakil kepala madrasah, Penyediaan infokus di setiap kelas, Komitmen madrasah terhadap aturan dan kesepakatan bersama, Usulan kegiatan P5RA untuk mempercantik lingkungan madrasah dan Penerapan sanksi bagi siswa yang melanggar aturan disiplin.

Dengan paparan tersebut, diharapkan MAN Kota Sorong dapat mencapai titik balik untuk meningkatkan kualitas manajemen dan mutu pendidikan. Semoga visi dan misi yang disampaikan oleh Bapak Mustahid, S.Pd., M.A., serta masukan dari para guru dan pegawai menjadi langkah awal yang baik untuk kemajuan madrasah tercinta

Bersinarlah terang, Madrasahku, Engkau tumpuan harapan umat, Engkau benteng runtuhnya moral. Jaya Madrasahku Jaya Bangsaku.

(MJ)